IDEAonline - Menjelang dini hari, 73 tahun lalu, Bung Karno beserta Bung Hatta ditemani oleh Ahmad Subardjo memasuki ruang makan panjang disebuah rumah berarsitektur Eropa di daerah Menteng, Jakarta Pusat.
Menyusun perumusan sebuah naskah yang akan dibacakan beberapa jam kemudian adalah tujuan mereka di tempat tersebut.
Saat Bung Karnosibukmempersiapkan draft naskah proklamasi, Bung Hatta dan Ahmad Subardjo turut menyumbangkan pikirannya secara lisan.
Ya, rumah ini adalah sebuah gedung yang saat ini lebih dikenal sebagaiMuseum Perumusan Naskah Proklamasi atau yang disingkat Munasprok.
Berdiri di atas lahan dengan luas tanah3.914 m2 dan luas bangunannya 1.138,10 m2 gedung ini diarsitekturi olehorang Belanda yang bernama J.F.L Blankenberg.
Sambut Kemerdekaan, Gang Sempit Ini Disulap Pelajar jadi Berwarna-Warni, Intip Yuk!
Berlokasi di Jl. Imam Bonjol No. 1, Menteng, Jakarta Pusat, gedung saksi sejarah perumusan naskah proklamasi kemerdekaan Indonesia ini didirikan sekitar tahun 1920an.
Dilansir dari Tribun Travel yang mewawancarai petugas museum, gedung ini pada tahun 1931 dimiliki oleh atas nama PT. Asuransi Jiwasraya.
Namun ketika Perang Pasifik pecah, gedung saksi sejarah ini kemudian digunakan oleh British Consul General hingga pada akhirnya digunakan oleh Jepang ketika menduduki Indonesia.
Baca Juga:Mengerikan! Inilah 5 Fakta Terkait Runtuhnya Jembatan Morandi di Genoa