Tak Perlu Panggil Tukang, Para Suami Begini Cara Atasi Semburan Liar Jet Wash Kamar Mandi!

Rabu, 23 Maret 2022 | 10:24
LOKASI: KEDIAMAN CATHY SARKAWI, PLUIT, JAKARTA UTARA / FOTO: JOU ENDHY PESUARISSA

Ilustrasi toilet duduk.

IDEAonline -Toilet merupakan bagian penting dalam kehidupan manusia. Itu sebabnya, hampir setiap bangunan di dunia ini memiliki minimal satu toilet di dalamnya.

Nah, toilet sendiri terbagi dalam dua tipe, yakni toilet duduk dan toilet jongkok.Toilet merupakan bagian penting dalam kehidupan manusia.

Itu sebabnya, hampir setiap bangunan di dunia ini memiliki minimal satu toilet di dalamnya. Nah, toilet sendiri terbagi dalam dua tipe, yakni toilet duduk dan toilet jongkok.

Di Benua Eropa dan Amerika, penggunaan toilet duduk lebih mendominasi dibanding negara-negara Asia dan Afrika. Masyarakat barat lebih nyaman menggunakan toilet duduk dibanding yang jongkok.

IDEA lovers mungkin sudah sering melihat sebuah shower kecil yang terletak pada sebelah toilet.

Baca Juga:Bahayakan Kesehatan Satu Rumah, Jangan Abaikan 5 Penyebab Kasur Menjadi Kempis, Efeknya Tak Main-main!

Baca Juga:Gaya Hidup Fleksibel Pengaruhi Karakter Kaum Urban yang Menyukai Gaya Industrial Kontemporer, Simak Dua Gaya yang Sedang Tren Lainnya!

Nah, shower kecil inilah yang memiliki nama jet shower. Kehadiran shower ini meski terlihat sepele, namun sangat penting dan bisa menunjang fungsi dari toilet itu sendiri.

Namun sering IDEA lovers alami,jet shower atau jet washbekerja tak sesuai keinginan.

Misalnya, air yang disemprotkan terlalu kencang, sehingga tak nyaman digunakan.

Bahkan semburan air tersebut terbuang percuma dan menyiprat ke berbagia tempat. Hal demikian lah yang dinamai dengan "semburan liar".

Sebenarnya, IDEA lovers bisa mengatasi semburan liar padaJet Washdengan meakukan hal berikut ini.

1. Pasanglah pompa sesuai kebutuhan

Baca Juga:Bukan Asal Nyaman, Ternyata Ini yang Dibutuhkan Pederita Demensia Saat di Rumah, Apa Saja?

Baca Juga:Tinggal Bersama Lansia? Jangan Khawatir, Ikuti Tips Ini Agar Hunian Tetap Nyaman dan Aman

Jet wash bekerja optimal pada tekanan air yang cukup kencang (minimal 1kg/m3). Tekanan seperti ini sebetulnya bisa diperoleh dengan menempatkan pompa air kecil (sekitar 125watt) pada pusat instalasi air bersih.

Namun ada kalanya tekanan pada pompa kecil ini kurang kuat.

Apalagi jika instalasi ini mengalirkan air untuk instalasi air yang cukup panjang (lebih dari 20m) atau untuk rumah bertingkat yang memiliki banyak titik keran.

Jika ini yang terjadi, sebuah pompa dengan daya lebih besar harus dipasang menggantikan pompa kecil IDEA lovers.

2. Pilihlah jet washyang berkualitas baik

Pilihlah materialjet washyang sesuai dengan kebutuhan dan desain kamar mandi. Yang terpenting saat memilihnya adalah memperhatikan desain kepalanya, agar menghasilkan semburan air yang lembut.

Pilihlah kepala jet washyang memiliki katup yang bekerja berdasar tekanan air. Sistem katup seperti ini, akan mematikan air secara otomatis.

Selain itu, pilihlah kepalajet wash yang memiliki lubang-lubang dengan pancaran air lembut dan lurus.

3. Tempatkan stop keran

Baca Juga:Untuk para Pekerja 'Rumahan', Jangan Lewatkan 3 Tren Berikut Ini agar Memiliki Kantor Rumah yang Ideal!

Baca Juga:Jangan Biarkan Debu dan Jamur pada Dinding, Ini 7 Penyebab Rumah Bebas Alergi

Tekanan air yang besar dapat mengakibatkan semburan air dari mulut jet washsemakin kencang. Jika jet washini dipergunakan, dapat mengakibatkan "semburan liar".

Nah, tekanan air yang berlebih ini bisa dikurangi dengan menempatkan stop keran pada pangkalan jet wash. Pakailah stop keran ini untuk mengatur kekuatan semburan air.

Di sisi lain, stop keran juga membantuIDEA lovers selama proses perbaikanjet wash terkena masalah.

Cek berita seputar hunian dan inspirasi terkini di websitewww.ideaonline.co.id,Facebook IDEA Online,TikTok IDEAonline,Instagram @ideaonline,Instagram @tabloidrumah, danYoutube IDEA RUMAH.

#Rumahminimalis #Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis#ConsciousLivingIDEA #ConsciousLiving

(*)

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya