Adanya roof skylight setebal 10 mm pada bagian atas juga menghasilkan efek bayangan cahaya yang dramatis.
Baca Juga : Bikin Betah Seharian, Ini 5 Interior Kece Kafe di Berbagai Dunia
Ubin tegel sebagai pelapis lobi, dinding semen ekspos, serta hijaunya ketapang brazil dalam pot, berpadu komplit menjadi spot cantik untuk berfoto.
Di lantai dasar sayap kiri bangunan, terdapat zona kedua yang merupakan area warung kopi bernama Kopi Nako.
Berbeda dengan area lobi yang didesain terang benderang, warung kopi didesain lebih hangat.
“Perbedaan keduanya ada di warna, walaupun materialnya masih sama. Area lobi atau warung nasi lebih ligth dengan dominan warna monokrom abu. Sementara, warung kopi lebih dark dengan beberapa material yang kuat, seperti terakota dan besi hitam,” ujar arsitek Warung Nako, Robert Wanasida dari Gagareska.
Salah satu dinding di Kopi Nako dihiasi mural bergambar rumah yang digarap oleh artist Yoga Mogo dari Fb.lab Works.
Baca Juga : Instagramable dan Dipenuhi Karya Seni, Begini Tampilan Hotel Unik di Yogyakarta!
Dinding berhias mural ini juga menjadi sasaran pengunjung sebagai latar berfoto.
Bagian selanjutnya ialah zona makan yang berada di sayap kanan bangunan.
Tidak terlalu banyak dekorasi yang dihadirkan di area ini.