Pengembangan kawasan mencakup lebih dari 2.500 kamar hotel serta 700 villa mewah yang dimulai pada akhir 2022, dan rampung pada 2028.
Daerah ini nantinya menawarkan pemandangan yang menakjubkan dengan gunung dan laut yang berada di sekelilingnya.
Nicholas Naples, eksekutif veteran perhotelan dan pengembangan mewah, akan menjadi CEO dari proyek tersebut.
"Konsep kami akan menawarkan layanan mewah yang melebihi harapan pelanggan dengan menyediakan layanan komprehensif yang biasanya tidak ditemukan di satu lokasi unik," ujar Naples.
Selain Amaala, sejumlah megaproyek yang menjadi bagian dari rencana Vision 2030 dan dipelopori oleh Pangeran Salman terancam terganggu.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Proyek Resor Mewah Pangeran Salman Terganjal Kasus Kashoggi