"Prosesnya melibatkan langkah-langkah yang cukup sederhana, yang hemat energi dan tidak menggunakan terlalu banyak sumber daya," kata Teven kepada Dezeen.
"Sangat menyenangkan melihat bahwa sebagai seorang desainer dapat menjadi pembuka mata bagi pabrik dan menciptakan situasi menguntungkan yang sehat bagi saya, mereka, dan lingkungan," kata sang desainer.
Baca Juga : Muak dengan Sampah Plastik, Perusahaan Arsitektur Ini Ciptakan Furnitur dari Plastik Daur Ulang
Teven mengatakan bahwa bahan akhir dapat diolah dengan cara yang berbeda untuk menghasilkan efek permukaan yang berbeda.
Dia memilih untuk meninggalkan bahan mentah untuk membuat prototipe furniturnya untuk Pameran Pascasarjana Design Academy Eindhoven 2018. (*)