Ditemukan Tewas di Atas Panci Menyala, Pria 60 Tahun Ini Dikabarkan Sedang Membuat Cendol Sebelum Meregang Nyawa

IDEAonline - Cendol merupakan minuman khas Sunda yang dahulunya terbuat dari tepung hunkwe, namun kini cendol terbuat dari tepung beras, disajikan dengan es parut serta gula merah cair dan santan.

Berkembang kepercayaan populer dalam masyarakat Indonesia bahwa istilah "cendol" mungkin sekali berasal dari kata "jendol", yang ditemukan dalam bahasa Sunda, Jawa, dan Indonesia

Tepung beras diolah dengan diberi pewarna hijau dan dicetak melalui saringan khusus, sehingga berbentuk buliran.

Baca Juga : Inilah Tampilannya Jika Centong Sayur Punya Instagram! Followersnya Banyak

Dari makanan tersebut ternyata ada hal yang menyedihkan yang baru-baru ini terjadi.

Seorang pria pegawai tempat produksi cendol ditemukan tewas di atas panci pembuatan cendol, Rabu (20/3/2019).

Dilansir dari tribun news, pria tersebut diketahui bernama Sumardi (60), warga Kalangan RT: 11 / RW: 05 Desa Ketitang, Kecamatan Juwiring, Klaten.

Dia diketahui tewas di dapur tempatnya di Dusun Larangan, RT 02/RW 03, Kelurahan Gayam, Kecamatan Sukoharjo.

Kepada TribunSolo.com, teman kerja bekerjanya, Tini (45) mengatakan sekitar pukul 10.00 wib dia menemukan Sumardi sudah tidak bernyawa.

"Badannya di panci, sedangkan api kompornya waktu itu sedang menyala, airnya sudah mendidih," katanya.

Baca Juga : Tak Perlu Asisten untuk Membersihkan Piring dan Sendok yang Berlemak, Ini Dia Tips Mudah Mencucinya!

Saat ditemukan, posisi perut korban sudah di atas panci, kepala dan kaki di luar panci berukuran kurang lebih berdiameter 70 sentimeter.

Diduga kuat, korban hendak memasukan adonan ke dalam panci untuk dibuat cendol.

Mengetahui korban sudah tidak bernyawa, warga sekitar yang mengetahui peristiwa ini langsung menghubungi Polsek Sukoharjo dan dibawa ke RSUD Ir Soekarno.

Kasus ini sudah ditangani pihak kepolisian Polsek Sukoharjo, yang mana jenazah korban usai di periksa di RSUD langsung di bawa kerumahnya.

Sementara itu, Kapolsek Sukoharjo, AKP Parwanto mengatakan korban meninggal karena penyakit yang dia derita.

"Hasil pemeriksaan dokter, korban menderita sakit jantung," katanya kepada TribunSolo.com, Kamis (21/3/2019).

Baca Juga : Tak Akui Dirinya Oplas, Syahrini Mengaku Hanya Merawat Wajahnya Saja 'Pegang Aja Nih, Asli'

Selalu berhati-hati yah IDEA lovers! (*)