Baca Juga: Mendesain Ruang Tamu Estetik Tidaklah Sulit, Tilik Inspirasi Berikut Ini!
Yang perlu diperhatikan, kondisi tanah harus sudah kering dan pengecoran dilakukan secara sekaligus agar terhindar dari kemungkinan retak.
4. Langkah selanjutnya adalah memplester dan mengaci.
Terakhir, berilah lapisan waterproofing untuk mencegah air kolam merembes ke luar.
Selanjutnya, permukaannya bisa juga ditutup dengan keramik atau batu alam sesuai selera.
5. Setelah kolam kering, jangan langsung diisi ikan karena airnya masih berbau semen.
Sistem filterisasi dan pompa juga mesti diuji coba dulu hingga Anda yakin telah berfungsi dengan baik.
6. Setelah dirasa cukup kering, kolam diisi air dan dibiarkan semalam, lalu pagi harinya air dikuras.
Lakukan pengurasan 4 hari berturut-turut, bahkan lebih baik lagi jika sampai 2 minggu.
7. Taburkan probiotik ke dalam kolam.
Probiotik adalah bakteri starter berupa serbuk atau cairan yang bisa ditaburkan di kolam filter ataupun langsung di kolam ikan.