Baca Juga: Kecelakaan Kecil di Rumah Dapat Akibatkan Kematian, Ini Tindakan Preventif yang Dapat Dilakukan!
Orang menyebutnya uang muka atau down payment (DP).
Baca Juga: Tunjukan Rasa Cinta Bumi, Begini Trik Penghematan Energi Lewat Lampu dan Pemanas Air!
Nilainya sekitar 20-30 persen dari harga rumah, termasuk untuk biaya-biaya KPR.
Selebihnya ditalangi bank sebagai KPR.
Konsumen kemudian mencicil dana talangan atau kredit itu ke bank selama jangka waktu dan dengan tingkat bunga tertentu.
Bagi pasangan muda, itu berarti mereka sejak jauh hari sudah harus menyisihkan atau menabung sebagian penghasilan agar memenuhi kebutuhan uang muka itu.
2. Pasangan yang Mulai Mapan
Bagi pasangan dengan usia perkawainan di atas 10 tahunan, harga mungkin bukan lagi menjadi faktor utama dalam memilih rumah.
Baca Juga: Mau Hemat Listrik dari AC? Begini Cara Hitungnya yang Benar!
Dengan penghasilan dan kesejahteraan yang makin baik, dan anak-anak beranjak remaja, mereka mulai berpikir tentang rumah yang lebih besar, di desain lebih baik, dan dibangun dengan material lebih berkualitas, juga dilingkungi fasilitas yang lebih memadai.
Rumah ini berukuran 100-150 m2 dengan luas kavling antara 150 m2 dan 200 m2. Bentuk rumah tidak lagi satu lantai, tapi sudah dua lantai.