Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Awas Banjir di Musim Hujan, Ini Empat Standar Atap Bebas Bocor

Johanna Erly Widyartanti - Kamis, 02 Januari 2020 | 06:00
Banjir di permukiman karena meluapnya roil lingkungan karena intensitas hujan yang tinggi.
tribunnews

Banjir di permukiman karena meluapnya roil lingkungan karena intensitas hujan yang tinggi.

Kemiringan atap yang ideal adalah 30 derajat hingga 40 derajat.

Pengaplikasian interval sudut tersebut dimaksudkan agar rangka atap dapat menopang dan memegang penutup atap dengan baik sehingga aliran air hujan lancar.

Kerapian Penutup Atap

Jenis penutup atap serta proses pemasangan yang tidak rapi telah menjadi penyebab kebocoran yang paling sering terjadi.

Pilihlah jenis penutup atap yang berkualitas dengan tingkat presisi tinggi agar dapat terpasang sempurna tanpa celah.

Lakukan juga pengawasan saat pengerjaan agar hasil memuaskan.

Baca Juga: Banjir di Jakarta Hingga Wilayah Sekitarnya, Ini yang Bisa Dilakukan untuk Tamanmu Saat Tergenang Banjir

Semakin rumit desain atap semakin berpotensi bocor karena banyaknya sambungan.

Semakin rumit desain atap semakin berpotensi bocor karena banyaknya sambungan.

Bubungan, Jurai, dan Sambungan Atap

Semakin rumit sebuah desain atap maka potensi terjadi kebocoran akan semakin besar.

Hal ini akibat banyaknya pertemuan atap dan sambungan, seperti bubungan dan jurai, yang rawan bercelah.

Celah tersebut terjadi karena campuran semen dan pasir yang tak cukup elastis mengatasi perubahan cuaca yang terjadi secara terus menerus dan pengerjaan detail sambungan yang kurang rapi.

Editor : iDEA

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

slide 5 to 7 of 7

Latest

Popular

Tag Popular