IDEAOnline-Peristiwa bencana alam memang dapat mengganggu kondisi psikologis seseorang karena mengancam keselamatan jiwa dan menyebabkan kerugian lainnya.
Ketidakseimbangan psikologis banyak dialami korban dengan gejala yang nampak seperti shock, mimpi buruk, sulit konsentrasi, waspada secara berlebihan, dan perasaan tidak aman.
Selian itu kesedihan yang mendalam diikuti dengan rasa enggan bergaul tak jarang terjadi.
Gambaran kondisi seperti ini, juga dialami oleh korban bencana banjir awal tahun ini (1/1/2020) di Jabodetabek.
Sepekan berlalu, masih banyak warga tinggal di pengungsian, tak terkecuali 1.118 warga di Kelurahan Kapuk Muara, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara.
Seraya menanti pemulihan tempat tinggal bagi 1.118 warga terdampak banjir di wilayah ini, PT Sharp Electronics Indonesia melalui program “Bakti untuk Negeri”, memberikan donasi layanan kesehatan dan pakaian layak pakai yang dikumpulkan oleh dan dari karyawan Sharp Indonesia.
Selain itu, tak ingin gejala psikis buruk dibiarkan berlarut-larut, utamanya bagi anak-anak, Sharp Indonesia memberi bantuan psikososial berupa peralatan menggambar dan mewarnai untuk lebih dari 200 anak.