Follow Us

Setelah Terinfeksi Covid-19 Bisa Alami Gejala Ganggunan Mental Ekstrem

Kontributor 01 - Selasa, 05 Januari 2021 | 13:30
Ilustrasi
kompas.com

Ilustrasi

Studi lain mengamati 153 orang yang dirawat di rumah sakit dengan Covid-19 di Inggris, dan menemukan bahwa 10 dari mereka memiliki psikosis onset baru setelah terinfeksi.

Bagi sebagian orang, gejala psikotik bisa bertahan lama.

Dilansir IFL Science, Rabu (30/12/2020), sebuah studi kasus dari seorang wanita berusia 55 tahun di Inggris menjelaskan bagaimana dia mengalami gejala psikotik yang terus-menerus setelah terinfeksi Covid-19,.

Sebelumnya dia tidak memiliki riwayat penyakit mental.

Setelah dinyatakan sembuh dari Covid-19 dan keluar dari rumah sakit, beberapa hari kemudian dia masuk rumah sakit lagi karena menunjukkan perilaku tidak biasa seperti orang bingung.

Saat dia bertingkah aneh, perempuan itu mulai percaya bahwa kucingnya adalah singa dan melihat monyet melompat keluar dari tas paramedis.

Dia juga percaya bahwa perawat di rumah sakit adalah setan yang berencana untuk menyakitinya.

Pasien terus mengalami delusi yang mengganggu selama 34 hari tetapi akhirnya berhenti melaporkan pikiran paranoid 52 hari setelah gejalanya pertama kali muncul.

Ilustrasi halusinasi.
kompas.com

Ilustrasi halusinasi.

Pertanyaannya adalah, apa yang menyebabkan pengalaman psikotik tersebut?

Ada argumen bahwa ini bisa jadi, merupakan cerminan dari masalah kesehatan mental yang muncul selama pandemi akibat isolasi diri, kecemasan tentang penyakit, dan masalah keuangan.

Secara garis besar diketahui juga bahwa berbagai penyakit fisik juga dapat memicu gangguan kesehatan mental.

Source : kompas

Editor : iDEA





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular