Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Bertahan Sampai Berapa Lamakah Kekebalan terhadap Virus Corona Covid-19?

Kontributor 01 - Minggu, 10 Januari 2021 | 13:00
Ilustrasi virus corona.
kompas.com

Ilustrasi virus corona.

Perbedaan yang melekat di antara orang-orang ini dapat membantu menjelaskan kasus infeksi ulang Covid-19, yang relatif jarang tetapi jumlahnya meningkat.

Sekali lagi, untuk benar-benar memahami berapa lama kekebalan Covid-19 bertahan, para ilmuwan perlu terus mempelajari pasien yang pulih.

"Tentu saja, kita perlu melihat enam bulan ke depan, dan melihat apakah jumlah sel T dan B tetap tinggi,” kata Cyster.

Jika benar kekebalan ini bertahan jangka panjang, apakah daya tahan itu akan dibawa juga oleh vaksin?

“Tetapi kekebalan alami dan kekebalan yang dihasilkan oleh vaksin tidak dapat secara langsung dibandingkan,” kata Vabret.

"Mekanisme vaksin menyebabkan kekebalan tidak selalu sama dengan yang dihasilkan dari infeksi alami," imbuhnya.

Jadi perlindungan kekebalan yang dihasilkan dari vaksin, bisa bertahan lebih lama atau lebih pendek, daripada yang dihasilkan dari infeksi alami.

Misalnya, vaksin Pfizer dan Moderna yang menggunakan pengantar molekuler yang disebut mRNA untuk melatih tubuh mengenali dan menyerang virus corona.

Cyster berkata, tidak ada vaksin berbasis mRNA yang pernah disetujui sebelumnya, sehingga tak ada yang tahu tentang daya tahan respons tersebut.

“Tetapi sementara ada beberapa pertanyaan yang belum terjawab, kesimpulan utama dari studi baru ini adalah, bahwa memori kekebalan terhadap SARS-CoV-2 sangat stabil, dan semoga akan bertahan di masa depan," kata Jenkins. Artikel ini telah tayang di Kompas.comdengan judul Mungkinkah Kekebalan terhadap Virus Corona Bertahan hingga Puluhan Tahun?

#Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork

(*)

Halaman Selanjutnya

Source : kompas

Editor : iDEA

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular