Follow Us

Sukses Renovasi Ubah Dapur dan Tambah Kamar pada Rumah Desain Standar

Johanna Erly Widyartanti - Jumat, 12 Maret 2021 | 14:00
Ilustrasi-Rumah standar pengembang, renovasi ubah dapur dan tambah kamar.

Ilustrasi-Rumah standar pengembang, renovasi ubah dapur dan tambah kamar.

Ilustrasi-Renovasi kamar anak bisa dengan memperluas atau menambah kamar.
kompas.com

Ilustrasi-Renovasi kamar anak bisa dengan memperluas atau menambah kamar.

Bukanlah pilihan tepat melakukan renovasi di saat musim hujan, karena udara yang lembap dapat menimbulkan banyak masalah teknis, seperti semen menjadi lama kering sehingga proses kerja jadi lebih lama.

Jika turun hujan, tukang pun terpaksa harus menghentikan pekerjaan mereka.

Ini tentu akan memberatkan biaya pengeluaranmu saat membangun rumah karena kamu tetap harus membayar upah tukang.

Periksa Kondisi Asal, Sesuaikan Kebutuhan

Setelah menentukan waktu saat dilakukan renovasi, lakukan juga beberapa hal ini.

  • Buatiah denah dalam ukuran yang tepat sesuai ketersediaan lahan dan kebutuhan.
  • Pastikan setiap ruang yang akan dibangun memiliki ukuran yang dibutuhkan.
  • Tentukan material yang akan digunakan. Jika anggaran tidak mencukupi, kamu bisa memilih material yang memiliki kualitas yang lebih rendah.
  • Tentukan jumlah tenaga kerja atau tukang (kayu dan batu) yang harus kamu siapkan.
  • Tentukan pula sistem pembayarannya, apakah borongan (semua material dibeli oleh tukang) atau harian (Kamu membeli material sendiri).
  • Persiapkan dengan matang jalur-jalur penting untuk pembuangan air bersih dan air kotor, jalur kabel listrik agar tidak korsleting, derajat kemiringan atap, dan talang agar tidak bocor.
Baca Juga: Mau Pakai Arsitek untuk Membangun Rumah Impian? Perlu Tahu Ini!

#BerbagiIDEA

Editor : iDEA

Baca Lainnya

Latest