Untuk mendapatkan kualitas kayu yang ideal, pohonnya harus berusia minimal 20 tahun.
Semakin tua usianya, kualitas kayunya semakin baik dan harga kayunya semakin mahal.
Faktor lain yang membuat kayu sonokeling langka di pasar disebabkan bagian inti kayu (kayu teras), yang bisa dimanfaat sebagai bahan furnitur, hanya sekitar 60-70 persen dari seluruh bagian kayu.
Sisanya (30-40 persen) merupakan kayu gubal (biasanya berwarna putih) dengan kualitas jelek.
Akibat kelangkaan bahan baku, harga kayu ini menjadi mahal.
Baca Juga: Parket Kayu Solid dan Olahan, Cari Tahu Beda Keduanya di Sini
#BerbagiIDEA