- Mencuci tangan. Orangtua bisa mengajari anak mencuci tangan sambil menyanyi dengan durasi sekitar 20 detik. Pilih lagu kesukaan anak agar hatinya senang saat mencuci tangan.
- Membawa air minum dan peralatan makan sendiri dari rumah. Di masa pandemi Covid-19, membeli makanan dan minuman dengan peralatan dari penjual berisiko menimbulkan penularan. Sebab, alat-alat itu digunakan oleh banyak orang secara bergantian. Meski sudah dicuci, tetap ada risiko penularan. Maka sebaiknya orangtua membawakan air minum dan makan sendiri dari rumah demi keamanan.
- Membuang sampah pada tempatnya. Situasi pandemi membuat ajaran buang sampah dengan benar ini kian mendesak untuk diterapkan.
- Ajari anak cara mengenakan masker yang benar dan ingatkan untuk merusak masker dulu sebelum membuangnya agar tidak digunakan ulang.
3. Etika batuk dan bersin.
Baca Juga: Tak Semua Arsitek Mencantumkan Biaya Jasa, Bagaimana Cara Menentukan Harga yang Tepat? Wajib Tahu..
WHO memperingatkan agar semua orang menerapkan etika batuk dan bersin, sebagai berikut.
- Tidak melepas masker saat bersin atau batuk karena masker dapat menahan percikan. Segera buang masker dan ganti dengan yang baru bila sudah basah.
- Tidak menyentuh wajah saat bersin atau batuk. Gunakan tisu atau lengan baju bagian dalam untuk menutupi hidung dan mulut.
- Cuci tangan dengan air bersih dan sabun atau hand sanitizer setelah bersin atau batuk.
Baca Juga: Jangan Kaget! Ini Lho Biaya Rutin Bulanan jika Tinggal di Apartemen
4. Hindari menggunakan transportasi umum untuk pergi ke sekolah di masa pandemi Covid-19.
Tidak disarankan untuk menggunakan transportasi umum bagi siswa, utamanya untuk pergi dan pulang dari sekolah. "Sebaiknya antar dan jemput anak dengan kendaraan pribadi bila memungkinkan," kata Ria.
"Jika tidak, sekolah dapat berkoordinasi dengan dinas perhubungan di daerahnya untuk menyediakan sarana transportasi khusus siswa sekolah, tidak bercampur dengan masyarakat umum."
5. Tidak menyentuh wajah, mata, hidung, dan mulut.