Follow Us

10 Langkah Mewujudkan Dapur Ideal Spesifik Penuhi Kebutuhan Keluarga

Johanna Erly Widyartanti - Rabu, 28 Juli 2021 | 16:51
Ilustrasi-Penyimpanan di dapur aman dan praktis.

Ilustrasi-Penyimpanan di dapur aman dan praktis.

IDEAOnline-Dapur ideal itu spesifik. Poin utamanya harus dapat memenuhi kebutuhan sang pengguna.

Nah, seperti apa langkah mewujudkannya? Dengan langkah berikut ini Idea Lovers dapat mewujudkannya.

1. Menentukan letak.

Dapur sekarang berbeda dengan dapur zaman dahulu yang selalu tersembunyi di belakang.

Kini, dapur dapat diletakkan di samping atau pun bagian depan rumah.

Yang perlu diperhatikan adalah penataan sistem utilitas dan jaringan listrik.

2. Daftar kebutuhan.

Kebutuhan setiap orang berbeda. Sebagian menggunakannya untuk memasak, sebagian lain hanya memanfaatkannya sebagai ruang simpan.

Buatlah daftar kebutuhan ruang yang kamu butuhkan dengan lebih spesifik untuk dapur idaman.

Baca Juga: 5 Model Wadah Rempah dan Bumbu Dapur Plus Rak Custom-nya, Cantik!

Baca Juga: Furnitur Warna-warni, Siapa Takut? 4 Tips agar Tak Terkesan Berantakan

Pencahayaan yang cukup baik cahaya alami maupun buatan di dapur.
IKEA

Pencahayaan yang cukup baik cahaya alami maupun buatan di dapur.

3. Alur yang pas.

Daftar kebutuhan sudah ada di tangan.

Pertimbangkanlah alur aktivitas dapur dengan ruang-ruang yang berbatasan langsung atau pun di dalam dapur.

4. Pencahayaan baik.

Baca Juga: PPKM Buat Piring Makin Numpuk, Jangan Dibiarkan, Hanya Butuh 10 Menit Dapur Kinclong Seketika!

Baca Juga: Rentan Terhadap Perubahan Suhu, Ternyata Simpan Telur di Rak Pintu Kulkas Malah Bikin Cepat Busuk

Salah satu syarat desain dapur yang baik adalah terpenuhinya pencahayaan untuk menunjang aktivitas di dalamnya.

Baik yang alami maupun buatan.

Tanpa cahaya, kegiatan memotong bahan makanan ataupun memasak akan terganggu.

5. Warna sesuai luasan

Secara psikologis warna-warna dalam skema hangat, seperti merah, jingga, dan kuning, dapat menjadi stimulus yang baik pada ruang makan dan dapur.

Namun, penggunaannya harus disesuaikan dengan luasan dapur, karena warna yang solid dan berani akan memberi kesan dekat dan sempit.

Pilihan perangkat, bentuk, warna, dan modelnya disesuaikan luasan ruang.
IKEA

Pilihan perangkat, bentuk, warna, dan modelnya disesuaikan luasan ruang.

6. Pilah pilih material

Inovasi material terus berkembang.

Salah satu yang populer digunakan sebagai pelapis kabinet adalah HPL.

Kenali karakteristik dan cara perawatan setiap material yang ada agar tak menyesal kemudian.

7. Otomatisasi

Seharusnya masalah seperti masakan gosong karena terlalu lama dipanggang sudah tidak terjadi lagi.

Karena kini sudah tersedia berbagai peranti yang makin memudahkan kamu beraktivitas tanpa takut membuang energi berlebih.

8. Perangkat keamanan

Baca Juga: PPKM Malah Makin Sering Insomnia? Cek Apa Ada Tungau di Kasur, Kemudian Atasi dengan Campuran Minyak Kayu Putih dan Deterjen!

Baca Juga: Tips Memilih Rak dan Penempatannya, Barang Sepele tapi Banyak Fungsi

Lengkapi dapur kamu dengan perangkat keamanan.

Misalnya, sprinkler dan tabung pemadam api (fire extinguisher) untuk mengantisipasi kebakaran dan pelapis lantai bertekstur untuk mencegah tergelincir.

Penyimpanan di dapur/rak bumbu, sesuaikan dengan budget.
tokopedia

Penyimpanan di dapur/rak bumbu, sesuaikan dengan budget.

9. Jasa kontraktor

Baca Juga: Tak Perlu Panggil Tukang, Cegah Karat di Rumah Ternyata Bisa dengan Bantuan Bumbu Dapur Satu Ini, Cobain Deh!

Baca Juga: Perlu Kedisiplinan, 5 Tips Menjaga Pesona Dapur Minimalis

Jika mewujudkan dapur idaman terasa berat dilakukan sendiri, menggunakan jasa perancangan dan jasa kontraktor dapat menjadi solusi.

Pilih desainer dan kontraktor yang memiliki pendidikan formal dan portofolio yang rapi untuk menjamin kualitas produk.

10. Sesuai budget

Sering orang terjebak untuk mendesain dapur dengan mewah, namun lupa dengan anggaran yang dimilikinya.

Tetap sesuaikan desain dengan kebutuhan dan anggaran yang ada.

#Rumahminimalis #Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis

(*)

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya

Latest