Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Mengenal Taman Atap Intensif dengan Ekstensif, Mana yang Lebih Mudah Pembuatannya?

Johanna Erly Widyartanti - Minggu, 15 Agustus 2021 | 19:14
Ilustrasi taman atap.
Foto: Dok.Hitchins

Ilustrasi taman atap.

IDEAOnline-Menilik jenis, ragam tanaman, dan ketebalan media tanam, taman atap bisa dibedakan menjadi roof garden ekstensif dan intensif.

Meskipun sama-sama menarik, keduanya memiliki detail pembuatan, peruntukan fungsi utama dan tingkat pemeliharaan yang berbeda.

Menurut Garsinia Lestari, SP ada perbedaan kedua jenis taman atap atap seperti ditulisnya pada buku Taman Atap (2009).

Roof Garden Intensif

Jenis ini memiliki desain yang lebih rumit ketimbang roof garden ekstensif.

Biasanya, ketebalan media yang digunakan minimum 6 inci dengan beban lebih dari 200 kg/m2. Proporsi hijauan dan hard material pada roof garden intensif cukup seimbang.

Pasalnya, perkerasan pada taman digunakan untuk menunjang aktivitas penggunanya.

Baca Juga: Manfaat Green Roof dalam Konsep Rumah Tropis dan Tips Penerapannya

Ilustrasi taman atap intensif. Perlu 6 bulan sampai taman atap mulai hijau (jadi).

Ilustrasi taman atap intensif. Perlu 6 bulan sampai taman atap mulai hijau (jadi).

Jenis tanaman yang digunakan beragam, mulai dari groundcover, semak sampai pohon tinggi sehingga mampu menghadirkan suatu ekosistem.

Jangan heran jika roof garden intensif memerlukan frekuensi pemeliharaan rutin.

Editor : iDEA





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular