IDEAOnline-Sebagai solusi bocor, beragam jenis watrerproofing dapat ditemukan di supermarket bahan bangunan.
Masing-masing jenis punya karakter untuk peruntukan atau penggunaan yang berbeda.
Nah, begini cara memiih waterproofing yang tepat untuk mengatasi bocor.
Bahan dasar waterproofing itu berbeda-beda, ada cement based, akrilik, dan polyurethane (PU).
Cement based umumnya terdiri atas dua kompenen, cairan dan bubuk yang mirip semen, sementara akrilik dan PU umumnya terdiri dari satu komponen dan bentuknya menyerupai cat.
Masing-masing waterproofing tersebut memiliki fungsi yang berbeda.
Baca Juga: Jangan Salah! Ini 10 Langkah Memilih Pelapis Anti Bocor untuk Atap
Karena itu, untuk menentukan waterproofing mana yang harus dipakai, pastikan dulu di mana area yang akan diatasi berada.
Untuk area yang digenangi air, seperti kamar mandi, kolam renang, atau kolam ikan, gunakan waterproofing cement based.
Sementara, untuk area yang terekspos matahari langsung, seperti genting, nok, dan dinding luar, gunakan waterproofing berbahan dasar akrilik.