Pemanasan dan pencahayaan adalah dua faktor terpenting yang dipengaruhi oleh desain interior.
Karena sebagian besar panas bangunan keluar melalui jendela, jendela yang terpasang harus berkualitas tinggi dan memberikan insulasi yang baik.
Tirai dan gorden harus dapat menahan udara dingin dan panas matahari di luar.
Penutup jendela, kerai, dan tirai memungkinkan penghuni untuk mengontrol suhu gedung dengan cara yang hemat energi dengan membuka dan menutupnya sesuai kebutuhan.
Baca Juga: Tolong Hindari Kebiasaan Menumpuk Bantal Mulai Hari Ini, Ternyata Tubuh Bisa Alami Ini..
Karpet adalah isolator termal yang sangat baik; menurut perkiraan, karpet menahan sebanyak 10% dari panas ruangan.
Untuk menghemat energi yang dihabiskan untuk penerangan, banyak yang bisa dilakukan hanya dengan memilih warna yang tepat.
Warna yang lebih terang memantulkan lebih banyak cahaya, sedangkan ruangan dengan dinding dan perabotan yang lebih gelap membutuhkan lebih banyak pencahayaan buatan.
Menggunakan permukaan reflektif meningkatkan jumlah cahaya di ruangan dengan memantulkannya, mengurangi ketergantungan pada pencahayaan buatan.
Memasang otomatisasi rumah dan apa yang disebut ''gadget hijau'' memungkinkan untuk mengontrol sistem pemanas dan pencahayaan dari jarak jauh.
Hal ini juga membantu penghuni dan penghuni menggunakan energi bangunan secara lebih efisien dan ekonomis.