Follow Us

Tagihan Listrik tetap Tinggi Meski Sudah Menghemat Pemakaian, bisa Jadi karena Salah Pilih Warna Rumah, Kok Bisa?

Johanna Erly Widyartanti - Kamis, 20 Januari 2022 | 13:00
Warna terang pada fasad akan memantulkan sinar panas matahari hingga 75%.
Pinterest.com

Warna terang pada fasad akan memantulkan sinar panas matahari hingga 75%.

IDEAOnline-Mungkin pengaruh warna rumah dnegan tingginya tagihan listrik tak banyak disadari.

Ya, karena pengaruhnya menyebabkan kondisi di mana kamu harus memakai lampu yang lebih banyak ataupun pendingin ruangan sehingga ini akan menaikkan pemakaian listrik.

Memilih warna yang tepat bisa dijadikan cara untuk menghemat konsumsi listrik di rumah.

Karenanya, boleh-boleh saja kamu terpikat pada suatu warna.

Namun, sebelum mengaplikasikannya sebaiknya kamu pahami dulu peran warna pada suatu rumah.

Untuk wilayah tropis yang matahari selalu bersinar di setiap harinya, peran warna perlu diperhatikan agar nyaman tinggal di dalamnya.

Panas matahari menyorotkan panasnya yang kemudian diserap oleh dinding dan atap rumah.

Warna gelap lebih menyerap panas dibandingkan warna terang.

Warna tembok yang gelap akan menyerap panas hampir 90% dari radiasi sinar matahari yang mengena pada area tersebut.

Sebagian panas akan meresap secara konduksi ke dalam tembok yang akan menebarkan hawa panas ke dalam rumah sehingga kamu harus menggunakan kipas angina atau bahkan pendingin ruangan (AC).

Baca Juga: Ciptakan Suasana Baru di Tahun Baru dengan Mengubah Warna Ruang, Ini Tipsnya!

Baca Juga: Bright Skies, Colour of The Year 2022 dari Dulux: Inspirasi Nuansa Cerah dan Lembut

Warna gelap pada interior menyebabkan sinar lampu tak tersebar luas ke seluruh ruang.
decore design

Warna gelap pada interior menyebabkan sinar lampu tak tersebar luas ke seluruh ruang.

Warna terang akan memantulkan sinar panas matahari hingga 75% .

Kita juga menggunakan lampu di dalam rumah untuk pencahayaan buatan.

Agar pencahayaan bisa efektif maka kamu harus memilih warna-warna yang mendukungnya.

Kalau kamu memilih warna gelap di dalam rumah, pancaran sinar lampu akan tidak bisa tersebar dengan luas.

Warna bisa diaplikasikan sesuai kebutuhan ruang untuk menghadirkan kesan.

Warna dingin bisa dipilih dari warna biru, hijau, dan ungu.

Warna-warna ini bisa dilapiskan pada ruang untuk istirahat, misalnya kamar tidur.

Sedangkan warna hangat yang membuat ruang terasa akrab dan ceria bisa diperoleh dari warna merah,oranye, dan cokelat, misalnya ruang keluarga dan ruang belajar.

Yang jelas, pertimbangkan pilihan warna agar rumah kamu terlihat terang tanpa perlu banyak mengkonsumsi energi listrik untuk lampu penerangan.

Baca Juga: Inilah Peran 11 Jenis Warna dalam Feng Shui untuk Mengundang Energi yang Diinginkan ke Rumah

Baca Juga: Mau Tahu Cara Mendesain Ruang Akromatik agar Tampil Dramatis dan Apik? Ikuti Cara Ini!

Warna gelap bisa diaplikasikan namun mungkin hanya pada satu sisi ruang saja sebagai aksen.

Jangan lupa, warna-warna tersebut akan lebih menarik jika diperkaya dengan warna furnitur dan soft furnishing, misalnya gorden, karpet, dan bantal kursi.

#Berbagiidea #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis #Rumahminimalis

(*)

Editor : Johanna Erly Widyartanti

Latest