Follow Us

Harga Kedelai Melambung hingga Berdampak pada Tempe, Begini Cara Simpannya Agar Bisa Awet Sampai 3 Hari!

Maulina Kadiranti - Sabtu, 05 Maret 2022 | 08:30
Ilustrasi tempe
Kompas.com

Ilustrasi tempe

IDEAonline - Perajin tahu dan tempe di Jakarta sudah mengeluarkan aba-aba harga produk mereka naik 20 persen setelah 23 Februari.

Untuk tempe, Ketua Pusat Koperasi Produsen Tempe Tahu Indonesia (Puskopti) DKI Jakarta Sutaryo mengatakan kenaikan terjadi dari Rp5.000 ke Rp6.000 per papan.

"Tahu dari Rp35 ribu ke Rp40 ribu," ujar Sutaryo

Ia menambahkan kenaikan harga tersebut diberlakukan sebagai pilihan terakhir dalam menyikapi harganya kedelai, bahan baku tahu dan tempe. Pasalnya, harga kedelai sudah mencapai Rp11.300 per kg.

Baca Juga: Negara Penghasil Alpukat Terbesar di Dunia Luncurkan Peralatan Makan Unik, Bisa Kurangi Sampah Plastik!

Baca Juga: Beri Solusi Mencuci Piring Lebih Bersih, Higienis dan Hemat, Dishwasher Bosch Hadir dengan 3 Teknologi Ini

Oleh karena itu, saat mendapatkan bahan makanan ini coba simpan dengan baik agar bisa awet.

Agar tempe tak cepat busuk, begini cara tepat menyimpannya:

Cara Agar Tempe Tak Cepat Busuk

Dilansir dari Nova.id, chef Aguk Prasetiyo dari Hotel Santika Cirebon menjabarkan tips menyimpan tempe pada suhu ruang, kulkas dan freezer supaya lebih awet dan tahan lama.

Cara ini juga dapat membuat kualitas tempe tetap terjaga dan terasa enak saat disantap.“Kalau tempe yang sudah matang disimpan pada tempat yang terlalu dingin tidak baik atau di simpan di tempat yang terlalu panas juga kurang baik. Tempe juga harus cepat digunakan dalam jangka waktu tertentu,” papar Chef Aguk kepada Kompas.com, Rabu (9/9/2020).

1. Batas waktu pemakaian

Editor : iDEA

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular