IDEAonline - Apakah IDEA Lovers pernah mendengar istilah gaya Art Deco?
Apabila IDEA Lovers melihat ruangan yang terkesan mewah dan anggun dengan penggunaan warna yang hidup, detail, dan bentuk geometris yang khas, maka bisa jadi yang IDEA Lovers lihat adalah ruangan bergaya Art Deco.
Art Deco identik dengan caranya menghiasi ruangan dengan kemewahan dan keanggunan sambil menambahkan sentuhan individualitas.
Namun, yang pasti gaya ini adalah gaya yang berani, dan hanya mereka yang punya nyali yang dapat menerapkannya ke interior ruangan mereka.
Nah, untuk IDEA Lovers yang penasaran seperti apa tampilan gaya Art Deco, artikel yang dilansir dari decoist.com ini akan merangkum sejarah, karakteristik, dan implementasi Art Deco yang penting untuk diketahui.
Baca Juga: 5 Tren Penataan Ruang Keluarga yang Ciptakan Suasana Segar
Sejarah
Art Deco mendapat popularitas besar dari tahun 1925 hingga 1940-an, dengan implementasi yang tidak terbatas pada desain interior.
Fitur utamanya adalah warna-warna cerah, bentuk geometris, dan garis-garis halus, yang mencerminkan teknologi modern yang populer saat itu.
Gaya ini pun menemukan jalannya ke fashion, arsitektur, kerajinan, lukisan, grafik, dan banyak lagi.
Gaya Art Deco dianggap mewah, dengan menggunakan berbagai bahan pilihan seperti gading, giok, kristal, dan perak.