Ruang Makan juga Pantry

Tak perlu terlalu kaku dengan aturan. Sesekali, kita bisa mengubah pola pikir atau menabrak teori yang ada. Ruang makan pun bisa kita perlakukan sesuka hati, sesuai dengan kebutuhan. Begitulah yang dilakukan Herafi Saskia pada kediamannya.

Ruang makan tak hanya dilengkapi dengan meja dan kursi semata, tapi juga dimeriahkan dengan kompor listrik beserta cooker hood yang cukup besar. Gaya seperti ini banyak kita lihat pada hunian di Amerika dan Eropa, di mana meja makan dibuat menyatu dengan area memasak.

Menyatukan dapur dan area makan bukankah sudah biasa? Tunggu dulu. Ada kompor dan tudung masak tak selalu berarti dapur. Sebab, dapur basah ditempatkan di ruang terpisah.

Lalu, apa fungsinya?

Pada dasarnya, area ini mirip dengan pantry. Namun, keberadaan cooker hood menegaskan bahwa area itu bisa digunakan untuk memasak, bukan sekadar menyiapkan santapan sederhana. Gunanya, tentu untuk menjamu tamu yang berkunjung, baik rekan maupun kerabat. Maklum, pemilik rumah adalah seorang yang memiliki relasi luas dan gemar bepergian keliling dunia. Maka, wajar saja bila ia menghadirkan sesuatu yang berbeda di ruang makannya. Sesuatu yang mampu memenuhi kebutuhan pribadi dan keluarganya.

Yang namanya desain memang harus disesuaikan dengan kebutuhan pengguna. Jadi, jangan ragu melakukan personalisasi gaya di rumah Anda.

Foto: iDEAOnline/Yogie Candra Bhumi

Lokasi: Kediaman Herafi Saskia, Setrasari, Bandung