Ini Dia Tanya Jawab Seputar Perlukah Menggunakan Jasa Arsitek!

EditorCarissa Fadina Permata

iDEAonline- Saat ingin membangun rumah, tentu Anda mempertimbangkan banyak hal, seperti kenyamanan, estetika dan yang terpenting; biaya. Di sinilah anda mulai bertanya-tanya, apakah anda memerlukan jasa seorang arsitek untuk mewujudkan rumah yang selama diimpikan? Tanya - jawab berikut berusaha menjawabnya.

Q: Mengapa saya harus memakai jasa arsitek?

A: Seorang arsitek memiliki wawasan mengenai mengenai material dan proses membangun, sehingga seorang arsitek dapat membantu anda dalam menentukan rancangan yang ideal menurut anda, tetapi tetap memenuhi standard keamanan dan estetika. Selain itu, seorang arsitek dapat mengarahkan anda dalam pemilihan material dan pengaturan biaya pembangunan

Q: Seberapa penting anggaran desain didiskusikan bersama arsitek?

A: Anggaran desain penting untuk didiskusikan dengan arsitek, karena dari situlah anda dan arsitek dapat menentukan rancangan yang sesuai dengan jangkauan ekeonomi anda (affordability).

Q: Berapa honor jasa arsitek pada umumnya?

A: Anda bisa mengacu pada tabel honorarium yang dibuat oleh Ikatan Arsitek Indonesia. Singkatnya, besarnya honor arsitek bergantung pada besarnya nominal biaya bangunan dan kategori bangunan. Rumah tinggal masuk ke dalam kategori 3 tipe hunian, sehingga jika mengacu pada tabel honorarium IAI, besarnya honor arsitek mulai dari 1.50-8.00 % biaya bangunan. Tetapi terkadang ada beberapa arsitek yang menawarkan harga per m².

Q: Seberapa jauh arsitek terlibat dalam pembangunan rumah?

A: Tahap dalam pembangunan rumah biasanya terdiri dari tahap perancangan dan tahap pelaksanaan. Seorang arsitek biasanya hanya berperan hingga tahap perancangan saja, di tahap pelaksanaan arsitek hanya akan membantu anda emnemukan kontraktor untuk mengurus pengerjaan konstruksi rumah, tetapi kadang arsitek terus terlibat hingga turut mengawasi proses pembangunan. Seberapa jauh arsitek terlibat, bergntung pad kesepakatan yang anda buat dengan arsitek, sehingga ada baiknya untuk membuat kesepakatan dengan jelas sejak awal.

Sumber: www.iai-jakarta.org

Sumber foto: www.theapartmenttherapy.com