:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2024/11/18/rodalink-1jpg-20241118120812.jpg)
IDEAonline -Salah satu hal positif yang didapat dengan memperkenalkan anak pada alam adalah memberikan dasar yang baik dalam hal menghargai alam dan keinginan untuk melindunginya. Selain mendapatkan kesenangan dari kegiatan bermain di taman, seorang anak dapat mengetahui bagaimana cara menanam dan merawat tanaman.
Tidak hanya itu, manfaat lainnya adalah dapat membuat seorang anak disiplin dan mendorong kreatifitasnya terhadap aktivitas belajar sambil bermain. Beragamnya warna, bentuk dan makhluk hidup lainnya yang ada dalam sebuah taman terbuka, dapat membuat si kecil asik dengan kegiatan berpetualang dalam imajinasinya.
taman untuk anak-anak | dok. www.diyshop.com 
Untuk perkembangan kepribadian anak, dengan aktivitas di dalam taman dapat menumbuhkan rasa keingintahuannya terhadap alam sekitar, belajar untuk bertanggungjawab dengan menanam dan merawat tanaman, hingga rasa peduli dengan keadaan sekitar, dan kelestarian alam di waktu yang akan datang.
Bermain bersama dengan banyak teman, membuat anak akan belajar bersosialisasi dengan teman sebaya maupun orang dewasa di sekitarnya, Semua kegiatan ini tidaklah lepas dengan unsur kesenangan yang membuat rasa antusias seorang anak untuk menikmati waktunya.
Baca juga :
Biar Makin Kece, Ikuti 3 Trik Menerapkan Gaya Eklektik pada Ruangan
Bertemakan ‘Animals’, Begini Cara Rachel Vennya Mendandani Kamar Xabiru
Ternyata, Beginilah Perkembangan Kitchen Set dari Masa ke Masa
Taman yang Aman dan Sehat
taman untuk anak-anak | dok. cdn.photogyps.com
Kita tidak perlu memindahkan sebagian area hutan tropis yang kaya dengan sumber daya alamnya, tetapi kita dapat mendesain sebuah taman kecil di bagian belakang rumah untuk memberikan pemahaman kepada anak tentang alam natural.
Selain itu, banyak kegiatan yang dapat dilakukan di dalam sebuah taman rumah. Dimulai dari bermain bersama, mengenal tanaman, proyek kecil menanam dan merawat bunga, mengamati burung dan kupu-kupu, hingga mengamati pertumbuhan tanaman dari bibit hingga berbuah/berbunga.
taman untuk anak-anak | dok. identitycampaigning.org
Dengan melepas anak-anak untuk mengolah tanah sendiri, menanam benih hingga menyiramnya dapat memberikan pengalaman untuk mengerjakan sendiri, mandiri dan bersabar untuk melihat tanamannya tumbuh dan berkembang.
Untuk mengakomodasi semua kegiatan tersebut, sebuah taman haruslah mempunyai kriteria dan persyaratan tertentu. Dimulai dari segi keamanannya, potensi visual dari elemen pembentuk tamannya, membangkitkan rasa antusias anak hingga kenyamanan untuk beraktifitas di dalamnya.
Penulis : Rasantika M. Seta
