Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

2 Cagar Budaya Utuh Setelah Gempa Palu, Salah Satunya Makam Penyiar Agama Islam

Alfa - Sabtu, 06 Oktober 2018 | 10:11
Masjid Tua Wani
KOMPAS.com/ROSYID A AZHAR

Masjid Tua Wani

IDEAonline - Jumlah rumah rusak akibat gempa bermagnitudo 7,4 dan tsunami di Sulawesi Tengah meningkat menjadi 66.238 unit.

Dari total rumah yang rusak, tercatat 65.733 unit rumah berada di wilayah Sulawesi Tengah, dan 505 unit rumah berada di Sulawesi Barat.

Data tersebut dihimpun oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) per Kamis (4/10/2018) pukul 14.00 WIB.

Menurut Kepala Pusat Data, Informasi dan Hubungan Masyarakat BNPB Sutopo Purwo Nugroho, rumah rusak mayoritas rusak karena guncangan gempa, serta tersapu gelombang tsunami.

Jumlah tersebut, kata Sutopo, masih akan terus bergerak seiring dengan pendataan yang dilakukan petugas.

Baca Juga : Perumahan di Kabupaten Sigi Kokoh Meski Diguncang Gempa, Apa Rahasianya?

Dari puluhan ribu bangunan yang rusak, ternyata ada dua bangunan di Kota Palu yang masih kokoh berdiri.

Cagar Budaya Masjid Tua Wani dan Makam Datu Karama selamat dari amukan gempa dan tsunami di Kota Palu.

Kedua bangunan ini masih berdiri kokoh.

Juru peliharanya juga ditemukan selamat di pengungsian oleh tim Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Gorontalo.

"Meski selamat kami tetap melakukan peninjauan di lapangan untuk mengetahui detailnya," kata Faiz, arkeolog BPCB yang dikutip dari Kompas.com saat meninjau kondisi cagar budaya ini, Jumat (5/10/2018).

Editor : iDEA





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular