Follow Us

Ide Renovasi Rumah, Cermati 7 Kesalahan Pemakaian Saat Meramu Semen

Alfa - Minggu, 11 November 2018 | 10:05
Semen adalah material terpenting untuk merekatkan adukan dan membentuk bangunan sesuai keinginan.
YouTube

Semen adalah material terpenting untuk merekatkan adukan dan membentuk bangunan sesuai keinginan.

Umumnya, adukan merupakan campuran antara semen dan pasir saja atau semen, kapur, danpasir.

Komposisi untuk plesteran dinding biasa dan dinding kamar mandi misalnya, harus dibedakan.

Baca Juga : Ide Renovasi Rumah Tipe 45, Luas Tanahnya 200 m2 dan Berada di Hoek

Perbandingan antara semen:pasir untuk plesteran umumnya adalah 1:8, tetapi karena pertimbangan ekonomis seringkali rasio ini diabaikan.

4. Proses pengerjaan terburu-buru

Dalam pemlesteran dinding bata ataupun batako misalnya, sebelum diplester, seharusnya bata atau batako disiram air.

Namun proses ini sering diabaikan karena dianggap membuang waktu dan memakan biaya karena air di lokasi proyek tidak mudah didapat.

Akibatnya, plesteran yang dikerjakan dalam keadaan bata/batako kering akan menimbulkan retak retak akibat panas dari dalam dinding yang mencari celah keluar, sedangkan semen tidak cukup kuat mengatasi hukum alam ini.

Baca Juga : 7 Ide Renovasi Rumah Gaya Skandinavia, Cocok untuk Kaum Milenial

5. Finishing tidak sempurna

Contohnya adalah munculnya retak-retak dalam proses ngedak.

Hal ini bisa terjadi karena semen yang kurang, dak dalam keadaan setengah kering tidak disiram air, atau karena cuaca panas ekstrem yang tidak diantisipasi.

Editor : Alfa

Latest