IDEAonline -Bernard Tschumi Architects menyelesaikan museum Exploratorium di China, yang memiliki ruang pameran berbentuk cerobong.
Cerobong industri raksasaitu menonjol dari bagian luarnya dengan warna tembaga.
Museum seluas 33.000 meter persegi ini berlokasi di Tianjin dan dirancang oleh Bernard Tschumi Architects untuk memamerkan masa lalu industri kota pelabuhan itu.
Proyek ini selesai bekerja sama dengan Institut Perencanaan dan Desain Perkotaan Tianjin, sebagai bagian dari rencana induknya untuk pusat budaya baru di distrik Binhai.
Baca Juga : Tak Pergi Ke Toilet, Penumpang Ini Justru dengan Sengaja Kencing di Lorong Pesawat, Kok Bisa?
"Kami merancang Exploratorium untuk mengaitkan dengan sejarah industri yang kaya di daerah itu, tempat produksi dan penelitian bervolume tinggi," jelas Arsitek Bernard Tschumi kepada Dezeen.
Bangunanini akan berisi galeri dan ruang untuk acara budaya dan pameran bersama dengan restoran dan toko ruang kantor.
Semua fasilitas Exploratorium diposisikan di dalam dan di sekitar struktur kerucut raksasa, yang menonjol keluar dari dinding dan di atas garis atap.
Exploratorium dibungkus oleh fasad berwarna tembaga yang terbuat dari panel aluminium berlubang.
Bernard Tschumi Architects merancangnya untuk memberikankesan "kehadiran terpadu" pada bangunan sambil membantu mengurangi panas.