Kemudian, kelompok-kelompok kecil dibentuk untuk membagi tugas dan tanggung jawab.
Sebagian besar struktur dibuat dan dirakit di lokasi, termasuk kolom dan fondasi.
Kisi-kisi atap juga dibuat secara individual.
Paviliun adalah hasil dari proyek penelitian bersama yang disebut Pachacamac Atlas: The Archaeology of the Territory.
Ini menghasilkan survei topologi baru dari situs dan lingkungan sekitarnya.
"Survei seperti ini dari lanskap unik ini belum pernah dilakukan sebelumnya, dan mengungkapkan pemahaman baru tentang tempat yang merengkuh sejarahnya dalam kondisi kontemporernya," kata tim itu.
Jika dilihat dari atas, proyek itu hanya menonjol dengan atap putihnya.
Di dekatnya ada bangunan berjenjang dari abad-abad lalu, termasuk dinding perimeter Acllawasi, tempat sekelompok perempuan Inca terpilih dihuni.
"Topografinya yang kuat di balik bukit diperluas ke atas dengan kuil-kuil batu dan istana-istana untuk membentuk tempat yang pastinya luar biasa mengesankan, bukit terbesar yang kemudian menjadi Kuil Matahari di era Inca," demikian bunyi penelitian itu.