Follow Us

Amankah Membeli Rumah Secara Oper Kredit? Ketahui Ini Biar Tak Terjadi Masalah!

Johanna Erly Widyartanti - Jumat, 17 Januari 2020 | 16:41
Membeli rumah dengan cara oper kredit prosesnya selin lama juga perlu ketelitian.
iresco.fr

Membeli rumah dengan cara oper kredit prosesnya selin lama juga perlu ketelitian.

Baca Juga: Kontraktor Kabur Bikin Renovasi Buntung, Ini yang Harus Ada di Surat Kontrak dengan Tukang

Jangan sampai oper kredit jadi cara lari dari tanggung jawab kepada bank pemberi KPR.
edvantage.ca

Jangan sampai oper kredit jadi cara lari dari tanggung jawab kepada bank pemberi KPR.

Secara hukum, pemilik rumah mempunyai hak untuk mengalihkan hak kepemilikan rumah sesuai dengan Keputusan Menteri Negara Perumahan Rakyat Nomor 09/KPTS/M/1995 pada pasal VIII.

Di samping itu, pemilik rumah mempunyai beberapa alasan mengapa mengalihkan rumahnya dengan menjual melalui oper kredit.

Salah satunya adalah pemilik rumah akan pindah keluar kota sehingga dia ingin membeli rumah lagi.

Baca Juga: Miliki Rumah Berlapis Emas dan Kamar Mandi Bak Kerajaan, Komedian Satu Ini Makin Ramai Dibicarakan

Selain itu, alasan yang lain adalah pemilik rumah mempunyai kesulitan dalam hal keuangan atau KPR-nya tersendat sehingga terjadi kredit macet.

Untuk alasan keuangan dari pemilik lama, semestinya kamu berhati-hati jika ternyata rumah yang akan kamu beli bermasalah.

Jangan sampai kamu disalahgunakan oleh pemilik rumah yang ingin lari dari tanggung jawabnya kepada pihak kreditur dalam hal ini bank pemberi KPR.

Membeli dengan oper kredit, secara proses sedikit berbeda dibandingkan dengan membeli rumah langsung melalui Bank.

Prosesnya dimulai dari persetujuan pihak pengembang sampai pengecekan keabsahan rumah yang dijual.

Baca Juga: Lakukan Ini untuk Hindari Konflik dengan Tetangga Saat Membangun Rumah

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya

Latest