Lembap
Kelembapan bisa menjadi masalah yang merepotkan. Kelembapan ini diukur dengan persen (%).
Semakin tinggi persennya, semakin tinggi tingkat kelembapan di kamar tidur.
Jika ruang tidur telah mencapai kadar kelembapan ideal, tidur akan menjadi lebih berkualitas.
Sebaliknya, kadar yang terlalu tinggi maupun terlalu rendah masing-masing memiliki dampak buruknya sendiri.
Ruang tidur yang terlalu lembap akan merangsang pertumbuhan jamur dan lumut yang bisa mengganggu kesehatan serta memicu alergi.
Solusinya, bukalah jendela kamar tidur pada pagi hari agar sirkulasi udara mengalir dengan lancar.
Jika kamar tidur tidak memiliki jendela, pertimbangkan untuk memasang exhaust fan agar udara tetap sehat.
Sebaliknya, kurangnya kelembapan udara saat tidur akan menyebabkan udara kering, sehingga meningkatkan risiko sesak napas yang memicu batuk dan mengganggu tidur.
Baca Juga: Mengenal 8 Jenis Jendela, Mana yang Ideal untuk Kebutuhan Ruangmu?
Baca Juga: Rumah yang Menangkap Angin, Manfaatkan Alam dengan 3 Jenis Jendela