Follow Us

Mendesain Interior Sendiri, Tiga Panduan Memilih Elemen Estetis

Johanna Erly Widyartanti - Kamis, 28 Mei 2020 | 16:04
Furnitur dan elemen estetis lebih dikenal sebagai elemen pemberi makna pada sebuah ruang.
Dok. IDEA

Furnitur dan elemen estetis lebih dikenal sebagai elemen pemberi makna pada sebuah ruang.

IDEAOnline-Elemen estetis ini sangat dekat dengan elemen furnitur.

Kedua elemen ini lebih dikenal sebagai elemen yang memberi makna pada sebuah ruang.

Elemen estetis ini biasanya menjadi satu alat handal yang digunakan para desainer untuk mengangkat tema ruang, warna dan suasana ruang.

Dan yang tidak kalah penting elemen ini sangat kuat mengangkat kepribadian sang pemilik rumah.

Cukup banyak yang mengatakan bahwa kepribadian seseorang akan tampak dan terasa pada rumahnya, dan sesungguhnya kepribadian seseorang akan sangat terasa saat kita menengok elemen este????s, pernak-pernik, dan aksesori yang ditampilkan sang pemilik pada ruang interiornya.

Kita rasanya setuju jika seorang dokter yang handal, rumahnya juga kemungkinan besar juga apik, terawat, dan rapi.

Elemen estetisnya juga tampil secara apik, mewakili kepribadian sang dokter.

Baca Juga: Eksplorasi Cantik Nuansa Shabby Chic, Paduan Selera Suami dan Istri

Kesesuaian dengan pribadi pemilik rumah jadi pertimbangan memilih elemen estetis.
dok. tlcinteriors.com.au

Kesesuaian dengan pribadi pemilik rumah jadi pertimbangan memilih elemen estetis.

Pernah melihat atau memasuki rumah seorang pemusik, pemain band ternama yang karya-karyanya.

Elemen estetiss inilah yang sering disebut sebagai finishing touch, elemen yang menjadikan ruang interior kita mendapat sentuhan terakhir dan telah ”selesai” dibuat.

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya

Latest