Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Biar Efektif Jangan Salah Pakai Masker, Jangan Lakukan seperti Ini!

Kontributor 01 - Rabu, 10 Juni 2020 | 09:30
Ilustrasi pemakaian masker.
Dok. JGC

Ilustrasi pemakaian masker.

Baca Juga: Risiko Penularan Covid-19 bagi Orang Tak Pakai Masker Mencapai 17 Persen, Ini Hasil Penelitiannya

(Ki-ka) Presiden Direktur PT Astra Modern Land, Wibowo Muljono; Chief of Medical Halodoc, dr. Irwan Heriyanto MARS; dan Ketua Gugus Tugas Percepatan Penangan Covid-19 RW 14 Jakarta Garden City, Lukito Gunawan.

(Ki-ka) Presiden Direktur PT Astra Modern Land, Wibowo Muljono; Chief of Medical Halodoc, dr. Irwan Heriyanto MARS; dan Ketua Gugus Tugas Percepatan Penangan Covid-19 RW 14 Jakarta Garden City, Lukito Gunawan.

"Masker medis cenderung memiliki sedikit celah di samping. Anda bisa memperketat area yang longgar dengan tali tambahan," kata Russo.

Russo juga mencatat, jenggot atau brewok yang dimiliki pria membuat masker menjadi longgar.

Ahli merekomendasikan, pria sebaiknya mencukur jenggot mereka setipis mungkin. "Semakin tebal jenggot dan brewok, masker akan kehilangan fungsi optimalnya," kata Russo.

4. Masker hanya menutupi ujung hidung

Masker harus dipasang sampai ke pangkal hidung, bukan sekadar di ujungnya.

"Jika Anda mengenakan masker hanya di ujung hidung, hal ini membuat celah besar untuk membiarkan udara (termasuk virus) keluar masuk lewat bagian atas masker," kata Erin.

"Itu sebabnya, kami menyarankan untuk memakai masker sampai pangkal hidung dan bukan di ujung hidung," imbuh dia.

5. Masker tidak dibersihkan dengan benar jika digunakan lagi

Jika Anda menggunakan masker lagi setelah melepaskan, sebagai contoh usai makan, Anda perlu memastikan masker itu tidak terkontaminasi.

CDC pun mengingatkan untuk mencuci masker kain dengan mesin cuci.

Source :Kompas.com

Editor : iDEA

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular