Follow Us

Bikin Taman Anggrek Tropis Biaya 8 Jutaan, Cara Menata agar Rapi

Johanna Erly Widyartanti - Jumat, 12 Juni 2020 | 11:00
Ilustrasi taman anggrek di rumah.

Ilustrasi taman anggrek di rumah.

IDEAOnline-Penggemar anggrek di Indonesia sudah tak terhitung jumlahnya.

Belum lagi bila para penggemar tanaman hias yang hanya iseng-iseng ingin menghadirkan anggrek di halaman atau dalam rumahnya.

Namun, sayangnya tak sedikit pula orang yang hanya senang mengkoleksinya tapi bingung bagaimana cara menatanya di halaman rumah sehingga terkesan rapi.

Dikutip dari buku tentang anggrek, seorang arsitek lansekap yang sudah berpengalaman, Ir. Hari Harjanto, mengatakan bahwa taman anggrek skala rumah yang baik di Indonesia memang belum berkembang bahkan bisa dikatakan belum ada.

Para penghobi anggrek masih mengunggulkan rak yang cukup menampung banyak anggrek dibandingkan membuat taman anggrek dengan komposisi yang baik menurut prinsip desain.

Berikut ini adalah inspirasi desain taman anggrek tropis yang didesain sendiri oleh Hari Harjanto.

Baca Juga: Mau Berkebun Anggrek? Kenali 4 Jenis Anggrek susuai Tempat Tumbuh

Desain taman anggrek tropis oleh arsitek lansekap Hari Harjanto.

Desain taman anggrek tropis oleh arsitek lansekap Hari Harjanto.

Anggrek, sesuai dengan habitat aslinya, merupakan tanaman hutan.

Oleh karenanya, penempatan anggrek dalam sebuah desain taman tropis yang identik dengan tanaman hutan, sangatlah cocok.

Namun sifat tumbuh anggrek yang berbeda-beda, juga perlu dipertimbangkan sehingga anggrek ditanam di tempat yang tepat dan dapat tumbuh dengan baik.

Misalnya mempertimbangkan kebutuhan intensitas sinar matahari untuk setiap anggrek dan persentase kelembapannya.

1. Jenis anggrek.

Taman anggrek nuansa tropis ini dapat memadukan beberapa jenis anggrek dengan tempat tumbuh yang berbeda.

Dalam desain taman, padukan anggrek terestrial yang ditanam di tanah, seperti vandal, dengan anggrek epifit yang ditanam dibatang pohon seperti Dendrobium dan Phalaenopsis.

Hal yang perlu dingat adakah pilih anggrek yang bandel dan tidak memerlukan perawatan intensif untuk ditempatkan di taman.

Baca Juga: Cantik Menghias Rumah, Anggrek Sehat Cirinya seperti Apa? Yuk Kenali!

Desain taman anggrek tropis karya arsitek lansekap Hari Harjanto.

Desain taman anggrek tropis karya arsitek lansekap Hari Harjanto.

2. Tanaman pendukung

Selain itu, ada juga tanaman pendukung selain anggrek untuk menguatkan nuansa tropis atau ikut menciptakan lingkungan yang kondusif untuk anggrek.

3. Hadirkan kolam kecil di tengah untuk meningkatkan kelembapan.

Suara gemercik dari air pancuran yang terdapat di tepi kolam berfungsi untuk memperkuat nuansa alam.

4. Elemen keras taman (hard material) didominasi batu-batu alam sehingga memberi kesan alami.

5. Lalu di sudut taman beri tempat duduk kayu untuk bersantai menikmati suasana taman anggrek tropis ini.

Berikut jenis soft material dan hard material yang digunakan di taman ini.

Soft material: pohon kamboja merah, philodendron besar, kaki laba-laba, bromelia hijau besar, bromelia merah, anggrek epifit-dendrobium, anggrek terrestrial-vanda tanah, coleus, kaktus kodok hijau, rumput gajah mini.

Hard material: batu alam besar, batu alam sedang, batu alam kecil, kolam hias dan pancuran, paving batu alam, dan bangku taman kayu.

Biaya yang dikeluarkan untuk mewujudkan taman ini Rp8 jutaan, belum termasuk biaya jasa pembuatan dan penanaman.

Baca Juga: Taman Mungil di Lahan Minim, Ini 3 Inspirasi Gaya dan Jenis Tanamannya

#BerbagiIDEA #Berbagicerita #BisadariRumah #GridNetwork

(*)

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya

Latest