Follow Us

Ketahui Lebih dalam Mengenai Bioengineering, Solusi Bangun Rumah di Lahan Miring

Fatur Rohman - Kamis, 18 Juni 2020 | 16:30
ilustrasi (Ketahui Lebih dalam Mengenai Bioengineering, Solusi Bangun Rumah di Lahan Miring)
dok. c1.staticflickr

ilustrasi (Ketahui Lebih dalam Mengenai Bioengineering, Solusi Bangun Rumah di Lahan Miring)

Sejarah Bioengineering

Pemakaian tanaman sebagai penghambat maupun perkuatan struktur tanah di lahan miring sudah dilakukan sejak sekitar abad ke-20 sebelum Masehi.

Baca Juga: Pakai Tangki Air di Rumah Harus Seberapa Tingginya? Ini 5 Wajib Tahu untuk Merencanakannya

Baca Juga: Wastafel Portabel Injak Ini Bisa Kurangi Potensi Penularan Covid-19, Ongkos Buat Hanya Rp1 Juta

Kala itu tanaman digunakan untuk menguatkan struktur tanggul sungai. Sekitar tahun 1930-an, sistem ini mulai dikembangkan lagi.

Tidak ketinggalan sebuah institut yang didirikan oleh Hitler di Munich pada tahun 1936 meneliti untuk pengembangan sistem ini.

Kelebihan sistem bioengineering selain menguatkan struktur tanah juga meningkatkan kualitas air dan udara di sekitarnya.
Dok. Tab RUMAH

Kelebihan sistem bioengineering selain menguatkan struktur tanah juga meningkatkan kualitas air dan udara di sekitarnya.

#BerbagiIDEA #Berbagicerita #BisadariRumah #GridNetwork

Artikel ini tayang di Tabloid RUMAH edisi 80

(*)

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya

Latest