Menurut Wijoyo Hendromartono (arsitek), pembangunan tahap 1 dimulai dari rumah inti.
Yang dimaksud dengan rumah inti ini adalah rumah yang hanya memiliki ruang-ruang sesuai kebutuhan standar yang hukumnya wajib ada.
Setidaknya di rumah tersebut harus ada 1 ruang tidur dan 1 kamar mandi, karena dua ruang ini sifatnya pribadi dan tidak bisa dilakukan di sembarang tempat.
Kemudian ada 1 ruang yang sifatnya “terbuka” yang bisa difungsikan untuk ruang tamu/keluarga atau ruang makan.
Sementara dapur bisa diletakkan di teras belakang.
Baca Juga: Mencuci Seprei Jadi Lebih Mudah dengan Gunakan bumbu Dapur Satu Ini, Simak 3 Tips Rumah Ini!
Bagi pasangan muda, rumah dengan ruangruang ini sudah mencukupi.
Ketika rumah mulai diramaikan oleh kehadiran anak, Anda bisa melakukan pembangunan tahap 2, yaitu menambah 1 ruang tidur.
Pada saat ini Anda mungkin mulai membutuhkan pembantu atau baby sitter, sehingga Anda perlu membuat area servis berupa dapur serta kamar mandi dan ruang tidur pembantu.
Ruang cuci/ jemur bisa diletakkan di atas, berupa lantai dak. Untuk kebutuhan ini perlu ditambahkan tangga putar.