IDEAOnline-Hal terpenting jika menggunakan kaca sebagai material lantai adalah kekuatan.
Menurut sumber dari PT Asahimas Flat Glass, Tbk, aspek kuat ini dimiliki oleh kaca jenis laminated.
Kaca jenis laminated biasanya terdiri dari 2 lapis kaca dengan 1 lapis PVB (PolyVinyl Butiral) dan film di tengah sebagai interlayer film.
Jenis kaca ini sering dipakai untuk kaca depan (windshield) mobil keluaran terbaru.
Karakternya, jika terjadi benturan, hanya akan mengalami retak karena partikel kaca menempel pada PVB interlayer film, sehingga aman bagi penumpang.
Baca Juga: Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Memasang Lantai Kaca
Tebal kaca
Menentukan ketebalan kaca dan PVB film tergantung besaran beban yang didesain (design load) serta dimensi kacanya.
Sebagai contoh kaca laminated dengan 3 lapisan: clear float 15mm + PVB film 1,14mm + clear float 15mm, disarankan dipakai untuk lantai kaca dengan size kaca 100cm x 100cm dan tumpuan 4 sisi keliling dengan design load 300kg/m2 (± 4 orang berdiri atau berjalan di atas lantai kaca).
Tebal kaca maksimum yang dapat disupply oleh PT Asahimas adalah clear float glass 19mm, ketebalan PVB Film biasanya kelipatan dari 0,38mm.