Mau Perkuat Kesan Alami? Simak Trik Hadirkan Pancuran Bambu yang Asri!

IDEAonline –Selain untuk interior, bambu juga bisadigunakan sebagaielemen eksterior. Kehadirannya di taman bisa menjadi aksenyang menarik di antarahijau dedaunan.

Keindahan bambu, biasanya dihadirkan dalam bentukrumpun atau deretan tanamanbambu di taman.

Desau angin yang meniup helai-helai daun bambu akanmenghadirkan gemerisik lembut yangenak didengar.

Namun menanambambu, artinya harus siapdengan rutinitas menyapu serasahdaun keringnya.

Baca Juga: Bahaya Bisa Meledak, Jangan Simpan 3 Benda Ini di Dalam Kulkas atau Freezer!

Baca Juga: Keracunan Sampai Mulut Keluar Busa, Anak di Bawah Umur Ini Hampir Meregang Nyawa Usai Menenggak Obat yang Disimpan Sang Ibu di Kulkas, Ada apa?

Jika merasa taksanggup memikul tugas menyapu ini, sebagai alternatif, potongan-potonganbatang bambu juga bisa mempercantiktaman.

Taman yang dilengkapi dengankolam akan terkesan sejuk dan asri. Ponten ini akan meningkat jika adasuara aliran atau gemericik air.

IDEA lovers bisa mencoba membuat pancuranbambu seperti terlihat pada gambar.

Pancuran ini akan menghasilkansuara “duk-duk”, ditingkahi dengansuara air yang tertumpah dari tabungbambu ke kolam.

Untuk memperkuatkesan alami, pinggiran kolam sebaiknyadikeraskan dengan batu kali, baik yangbulat maupun potongan.

Batu-batu inidibenamkan dan dipadatkan ke dalamtanah, sementara pada sambunganantarbatunya bisa ditambahkan sedikitsemen untuk memperkokoh batu.

Baca Juga: Tak Hanya Berdakwah, Ustadz Kondang Ini Bongkar Asal Kekayaanya hingga Bisa Bangun Rumah Mewah Senilai Rp 24 Miliar, Ada Kolam Renangnya Juga!

Baca Juga: Rakyatnya Banyak yang Mati Kelaparan akibat Kekurangan Bahan Makanan, Kim Jong Un Jutsru Makin Kaya, Lihat Saja Rumahnya Bergaya Modern Minimalis Satu Ini!

Pancuran Bambu , posisi bambu mengisi air ke dalam bambu

Untuk konstruksi pancuranbambunya sendiri, kamu bisa memilihbambu hitam/wulung/ater yang cukuptahan terhadap air.

Siapkan bamboodengan diameter 5—7 cm untuk buluhair dan tiang plus diameter 1—2 cm, untuk penyangga. Untuk memperkuat, sebaiknya pilih bambu yang sudahmengalami proses pengolahan/pengawetan.

Sebagai pengikat, bisa mempergunakan tali ijuk aren.

Selain itu harus menyiapkanpipa PVC dengan diameter 5—7 cm (sesuaikan dengan diameter bamboobuluh air yang digunakan) danpompa listrik untuk mengalirkan air.

Sambung pangkal bamboobuluh air ukuran 1 m denganpipa PVC dan hubungkan denganpompa air. Pastikan bahwa memilih pompa air yang ukurannyasesuai dengan debit air yang akan dialirkan.

Baca Juga: Dalamnya Mirip Hotel Bintang Lima, ‘Rumah Reot’ Ini Kelabui Orang pada Bagian Fasadnya!

Baca Juga: Bikin Belanja Makin Gampang, Inilah 5 Fitur Baru LazMall dari Lazada

Pancuran bambu setelah terisi, akan tumpah.

Sebaiknya pompa airdiletakkan di atas permukaan tanahagar mudah perawatannya.

Untukmenyamarkan, IDEA lovers bisa menanamtanaman hias semak di sekitarnya.

Untuk memperkuat bambu, lapisi bambu dengan cat clear coatinguntuk batu alam.

Dengan aliran air, maka kondisikolam terhitung lebih sehat dibandingkolam yang airnya tak bergerak. Untukmenambah warna pada kolam, IDEA lovers bisamemelihara ikan yang menyukai aliran airseperti ikan emas atau koi.

#BerbagiIDEA #Berbagicerita #BisadariRumah #GridNetwork

Artikel ini tayang di Tabloid RUMAH edisi 89