:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2020/12/02/3730522931.jpg)
Baca Juga: Inilah Cara Hemat Energi pada Lampu, Atur Lokasi Penempatannya!
Ilustrasi LED hemat energi.
:blur(7):quality(50)/photo/2020/12/02/941092716.jpg)
Teknologi yang ada pada ballast akan memancarkan cahaya yang sama terangnya dengan lampu biasa.
Ada juga lampu HE yang tidak punya ballast tapi harus dengan ballas eksternal. Yaitu ballast yang terpisah dari lampu.
Sebuah ballast eksternal dapat menampung lebih dari satu lampu HE.
Biasanya ini dipasang di tempat yg membutuhkan instalasi lampu tersendiri seperti RS, apartemen, atau hotel.
2. Umur lampu lebih lama (daya tahan lebih lama)
Lampu HE memiliki umur yang lebih lama dibanding dengan lampu biasa, mencapai 15.000 jam.
Baca Juga: Cara Menghitung Daya Pencahayaan Efektif Lampu pada Setiap Ruang
Ilustrasi lampu hemat energi Philips Hue.
:blur(7):quality(50)/photo/2020/12/02/2249578939.jpg)
3. Menghasilkan terang yang sama dengan lampu biasa meski daya yang diperlukan untuk penyalaannya (watt-nya) lebih kecil.
Hal ini menghemat kebutuhan energi (lampu pijar biasa 25 watt, lampu hemat energi dengan terang yang sama hanya butuh 5 watt)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/04/24/whatsapp-image-2024-04-22-at-17-20240424014134.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/14/whatsapp-image-2024-03-14-at-15-20240314055300.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/13/bluesjpg-20240313022624.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)