Penggunaan gipsum untuk pelapis dinding dan partisi, akan menghemat waktu dan tenaga selama proses makeover berlangsung.
Pasalnya, papan gipsum tidak membutuhkan plamir dan resting seperti tembok batu bata pada umumnya.
Setelah berdiri, pemilik rumah dapat segera melapisi papan gipsum dengan cat atau wallpaper.
Baca Juga: Simak Rahasia Cegah Nyamuk Datang ke Kamar Tidur, Letakkan Bumbu Dapur Ini di Kolong Kasur!
Baca Juga: Gipsum Bisa Dibikin Sendiri, Ini 3 Kelebihannya untuk Bahan Panel
Untuk menyelesaikan masalah kebosanan, pengguna partisi atau dinding berlapis gipsum hanya perlu menyiapkan dan mengaplikasikan cat baru.
Sebaiknya, tidak melapisi papan gipsum yang telah dicat dengan wallpaper karena perekatnya akan "mengikat" permukaan cat, bukan permukaan gipsum.
Wallpaper akan mudah terkelupas.
Sementara, untuk masalah rembes, dapat diselesaikan dengan drywall masonry atau sistem pelapis dinding batu.
Tak kalah penting, menyelesaikan noda di dingin karena bocor atau rembes.
Sering terjadi rembes dan cat jadi rusak.