Atau bagi pencahyaan dalam beberapa titik, misalnya lampu general, task lighting (pencahayaan setempat), dan decorative lighting. Nyalakan sesuai kebutuhan sehingga leboh optimal.
2. Pakai perangkat elektronik hemat energi
Selain itu, saat ini banyak produsen perangkat elektronik yang telah mengeluarkan produk hemat energi.
Misalnya, pada AC yang diketahui merupakan elektronik rumah tangga yang paling banyak memakan energi.
Baca Juga: Siapa Sangka Bisa Picu Leukimia, Terungkap Bahaya Menggunakan Obat Nyamuk yang Belum Diketahui!
Baca Juga: Pakai AC Inverter Bikin Hemat Listrik dan Suhu Ruang Stabil, Kok Bisa?
Pilihlah AC inverter. Teknologi AC ini mampu membuat kompresor dapat bekerja sesuai dengan beban ruangan. Selain lebih hemat energi, juga ramah lingkungan.
Di samping itu, pilihlah perangkat elektronik bertekonogi LED (Light Emitting Diode).
Teknologi ini terbukti jauh lebih efisen dan dapat bertahan lebih lama. Teknologi ini sekarang sudah banyak ditemukan diberbagai macam barang elektronik, misalnya pada lampu dan televisi.
3. Optimalkan penerangan alami
Penghematan energi dapat dilakukan dengan pemanfaatan cahaya alami di siang hari.