Follow Us

Jadi Penyelamat di Saat Listrik Padam, Lampu Darurat yang Baterainya Tahan Lama jadi Andalan, Ini Cara Memilihnya

Johanna Erly Widyartanti - Minggu, 22 Agustus 2021 | 07:00
Ilustrasi lamu darurat.
Cecklist.id

Ilustrasi lamu darurat.

Kalau tiba-tiba terjadi pemutusan arus listrik yang bisa terjadi karena mati listrik atau kabel dicabut dari sakelar, lampu darurat akan menyala secara otomatis.

Dalam keadaan ini, lampu menyala menggunakan baterai yang telah dicas sehingga terjadi arus DC.

Baca Juga: Pillih yang Aman Gempa dan Kebakaran, Ketahui Dulu 5 Material Ini Saat Ingin Meningkat Rumah, Plus-Minusnya..

Baca Juga: Pengelola Bangunan Wajib Tahu, Perangkat UV-C Upper Air oleh Ahli Dianggap Efektif Cegah Penularan Covid-19 melalui Udara di Dalam Gedung

Yang dimaksud di sini yaitu keadaan di mana terjadi arus listrik searah dari baterai ke lampu. Keadaan pengosongan baterai ini diartikan juga sebagai recharge.

Sistem kerja arus AC/DC ini terjadi pada alat elektronik pada umumnya yang menggunakan listrik dan baterai sebagai ”makanan”-nya untuk bertahan hidup.

Salah satu alat yang juga menggunakan sistem ini adalah laptop.

Saat kabel dicolok, terjadi arus AC. Namun saat kabel dicabut dan baterai digunakan, terjadi arus DC atau arus searah.

Lampu darurat fungsional dan tampil estetik, sekaligus bisa menjadi dekorasi ruang.
dok. Ace Hardware

Lampu darurat fungsional dan tampil estetik, sekaligus bisa menjadi dekorasi ruang.

Ada Berbagai Pilihan

Saat ini sudah ada banyak macam lampu darurat dengan fitur yang berbeda dan bisa dipilih sesuai kebutuhan pemakai.

Mulai dari pilihan jenis lampunya, bentuk dan cara meletakkan lampu di dalam ruangan, hingga fitur tambahan.

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya

Latest