Kedua ruang utama tersebut dipisahkan oleh sebuah pintu kaca geser yang besar.
Warna juga turut ambil bagian dalam membantu ruang terasa lebih luas.
Itulah mengapa Helen memilih warna netral seperti abu-abu, putih, dan cokelat di apartemen ini.
Karena sifatnya yang netral, warna-warna ini mudah dipadukan dengan aksesori apa saja, sehingga apabila penghuni bosan, mereka cukup mengganti aksesorisnya untuk mendapatkan suasana yang baru.
“Selayaknya kita menyediakan ‘kanvas’-nya, dan penghuni yang mengisi ‘warna cat’-nya,” ucap Helen.
Itulah cara-cara yang Seniman Ruang lakukan dalam menjawab tantangan mendesain hunian mikro, yakni dengan mengubah layout, menggunakan furnitur kompak, serta menerapkan warna netral.
Apartemen 22 MMilik Aiken Setiawan & Anindya Harahap