Baca Juga: Puluhan Karyawan Dipecat Berbuat Curang, Begini Nyamannya Kantor Tokopedia
Perhatikan juga celah-celah yang membuat air dapat masuk ke dalam rumah, seperti pori-pori batu bata, adukan semen tidak sempurna, kusen, dan celah-celah lain.
Temukan celah-celah ini terlebih dahulu, sebelum melapisinya.
Setelah itu, berikan perhatian pada jenis pelapis dinding.
Untuk dinding bata ekspos di luar ruangan, carilah pelapis berpori agar batu bata dapat "bernapas".
Jika kamu ingin membersihkannya, sebaiknya hanya gunakan sabun dan air.
Hindari penggunaan solusi pembersih mengandung asam.
Baca Juga: Bikin Enggak Mau Pulang, Kunjungi 4 Kafe yang Berdesain Instagrammable
Meski mengantisipasi kerusakan dinding bata ekspos cenderung lebih rumit daripada dinding biasa.
Mintalah bantuan profesional untuk mewarnainya.
Mereka akan mewarnai (stain), dan bukan sekedar mengecatnya.