:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2021/04/13/0413-menyimpan-di-wadah-tertutup-20210413081819.jpg)
2. Simpan di tempat yang tepat
Baca Juga: 8 Jenis Makanan Ini Tak Perlu Disimpan di Kulkas agar Tak Rusak
Pahami betul tempat penyimpanan yang tepat untuk setiap jenis makanan.
Daging-dagingan, misalnya, sebaiknya disimpan di freezer.
Sementara sayur dan buah pada umumnya memiliki ruang khusus sendiri di kulkas.
"Jangan tercampur-campur dan harus tahu tempat penyimpanannya, apakah di freezer atau kulkas biasa," ujarnya.
3. Memanaskan dengan benar
Ketika hendak menyajikan makanan, pastikan kamu mengambil dalam jumlah yang sesuai dengan kebutuhan.
Jika mengambil porsi yang terlalu banyak, makanan kemungkinan akan bersisa dan dimasukkan kembali ke kulkas lalu dikeluarkan kembali saat akan dikonsumsi di waktu berikutnya.
Memanaskan sesuai kebtuhan.
:blur(7):quality(50)/photo/2020/02/28/960694341.jpg)
"Itu akan mengurangi nilai gizi karena proses pemanasan berulang," kata Ida.
:blur(7):quality(50)/photo/2024/04/24/whatsapp-image-2024-04-22-at-17-20240424014134.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/14/whatsapp-image-2024-03-14-at-15-20240314055300.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/13/bluesjpg-20240313022624.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)