Perbedaannya, pada sistem borongan upah tenaga kerja, kontrak pekerjaannya kamu membayar tukang hanya biaya upahnya saja. Sedangkan materialnya kamu harus menyiapkan terlebih dahulu.
Ini berbeda dengan pola borongan keseluruhan yang biaya upah tenaga dan bahan diserahkan kepada tukang atau mandor.
Jika kamu akan menggunakan sistem borongan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar kerja tukang bisa lebih efisien.
Siapkan gambar kerja beserta spesifikasi pekerjaan yang direncanakan. Meski, menyerahkan pekerjaan kepada tukang, kamu harus turut mengawasi hasil pekerjaannya.
Hal ini mengingat tukang yang dibayar borongan biasanya ingin buru-buru selesai tanpa memerhatikan kualitas pekerjaaannya.
Dari sisi harga, biaya borongan pola upah lebih murah daripada sistem borongan utuh.
Besar biaya keduanya tergantung dari luasan bangunan yang dibangun dan daerah atau lokasi. Untuk ini, IDEA Lovers dapat melakukan survei atau mencari informasi ke beberapa kenalan atau lingkungan setempat.
#Rumahminimalis#Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis
(*)