Follow Us

Meningkat Rumah Aman dan Hemat, Lakukan Ini sebelum Menentukan Pilihan Material Pelat Lantai

Johanna Erly Widyartanti - Rabu, 18 Agustus 2021 | 12:54
Ilustrasi penggunaan struktur baja untuk meningkat rumah.
Idea.Grid.Id

Ilustrasi penggunaan struktur baja untuk meningkat rumah.

Pun bisa juga suara mengganggu ke tingkat yang lain.

Hal-hal inilah yang harus disiasati dnegan arsitektur, utilitas, dan fisika bangunan yang tepat.

Baca Juga: Rahasia Tukang Bangunan Ngedak Pakai Dak Metal, Jangan Lupa Berikan Jarak Antar Dak ke Dalam Balok Beton, Meningkat Jadi Lebih Mudah!

Baca Juga: Ngedak Praktis dengan Dak Metal, Lebih Cepat, Mudah, dan Murah

Struktur rumah akan menerima beban lebih berat bila rumah ditambah tingkatnya. Artinya dengan tambahan pelat lantai, dinding, dan elemen arsitektural lainnya, maka frame struktur memikul beban lebih berat dibandingkan tanpa ditingkat.

Beban (beban hidup dan beban mati) yang diterima oleh pelat lantai dari benda-benda di atasnya, akan diteruskan (didistribusikan) ke balok dan kolom.

Dari kolom, beban ini ditrasnfer lagi ke pondasi untuk diteruskan ke tanah.

Mengacu pada sistem pembagian beban tersebut, maka struktur rumah di lantai bawah harus kuat jika akan menambah pelat lantai di atasnya.

Ilustrasi pemasangan keraton, keramik komposit beton, material pelat lanati fabrikasi.
dak brick blogger

Ilustrasi pemasangan keraton, keramik komposit beton, material pelat lanati fabrikasi.

Keberhasilan distribusi beban dari pelat lantai ke elemen struktur di bawahnya tergantung pada dimensi elemen struktur yang digunakan.

Bila ukuran atau dimensi elemen struktur terlalu kecil atau tidak sesuai dengan kebutuhan, maka elemen struktur tidak dapat bekerja dengan baik. Tetapi bila terlalu besar, maka akan terjadi pemborosan.

Baca Juga: Siapa Sangka Ini 4 Benda yang Paling Banyak Menyimpan Kuman di Dapur, Lebih Kotor dari Kamar Mandi!

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya

Latest