Follow Us

Ramai-ramai Jual Ginjal Agar Bisa Punya Rumah, Penduduk Ini Menyesal Bukan Kepalang Usai Kediaman Mereka Raib Akibat Gempa Bumi

Maulina Kadiranti - Rabu, 25 Mei 2022 | 13:21
Ramai-ramai Jual Ginjal Agar Bisa Punya Rumah, Penduduk Ini Menyesal Bukan Kepalang Usai Kediaman Mereka Raib Akibat Gempa Bumi
ilustrasi: kompas.com

Ramai-ramai Jual Ginjal Agar Bisa Punya Rumah, Penduduk Ini Menyesal Bukan Kepalang Usai Kediaman Mereka Raib Akibat Gempa Bumi

Diyakini mereka menjual salah satu ginjalnya dengan harga 1300 poundsterling, (Rp235 juta) melalui calo yang sering mengunjungi desanya.

Baca Juga: Terungkap Lokasi Pernikahan dan Pria Korea yang Kini Menjadi Pendamping Hidup Maudy Ayunda, Tak Sangka Teman Kuliahnya Sendiri!

Baca Juga: Masih Menjadi Tanda Tanya, Ini Dia Kisah Kerangka Dua Pangeran yang Ditemukan di Bawah Tangga Menara London

Kemudian, dari penjualan ginjal itu sebagian besar penduduk di Nokse membeli tanah, kemudian membangun rumah.

Geeta, menceritakan dia menghabiskan sejumlah uangnya untuk membeli tanah 12mil di sebelah timur Khatmandu.

Kemudian, sisanya dia gunakan untuk membangun rumahnya.

Sayangnya tahun 2015 sebuah gempa bumi berkekuatan 7,8 Skala Richter mengguncang Nepal.

Hal itu menyebabkan hampir sebagian besar rumah di Hokse hancur, sementara mereka telah menjual satu ginjalnya.

Karena hal itu, sebagian besar penduduknya hanya bisa tinggal di tenda dan gubuk yang dibangun di atas tanah tersebut.

Menurut cerita Geeta, dia dirayu oleh adiknya untuk menjual ginjalnya, karena manusia hanya membutuhkan satu ginjal.

Tak hanya Geeta hampir kebanyakan penduduk desa juga tergoda dengan rayuan tersebut, mereka menjual ginjalnya untuk mendapatkan rumah.

Baca Juga: Bukan Hanya Tumbuh Gigi, Ternyata Bayi Juga Bisa Susah Tidur Karena Kondisi Kamar, Langsung Sediakan Benda Ini

Source : Daily Mail

Editor : iDEA

Baca Lainnya

Latest